Leadership training atau pelatihan kepemimpinan merupakan kegiatan yang diadakan perusahaan yang berorientasi pada peningkatan kemampuan serta keahlian pemimpin atau atasn. Tujuan yang ingin dicapai pada kegiatan ini adalah peningkatan kinerja dan produktivitas pemimpin. Leadership training cenderung bersifat formal, apalagi pelatihan yang diberikan khusus bagi seorang pemimpin dalam rangka peningkatan jabatannya. Materi leadership training yang diberikan saat pelatihan pun lebih terarah dan berorientasi pada peningkatan kemampuan yang telah dimiliki. Adapun materi leadership training yang akan didapat yaitu:
Materi Training Leadership
1. Pembentukan Visi Dan Misi Perusahaan
Selain harus memiliki karakter pemimpin yang berkompeten, seorang pemimpin perusahaan juga dituntut dapat membentuk serta menerapkan visi dan misi perusahaan yang ingin dicapai. Pada materi training leadershipakan diajarkan mengenai bagaimana caranya membentuk visi misi yang jelas serta cara mengimplementasikannya pada perusahaan. Visi yang dibentuk akan menentukan sejauh mana jarak pandang perusahaan terhadap masa depan dan cita-citanya. Sementara misi yang dibentuk merupakan ketrampilan dan kemampuan yang dilakukan pemimpin berdasarkan skala prioritas.
2. Pembentukan Karakter Kepemimpinan
Setiap pemimpin wajib memiliki bekal karakter pemimpin yang hebat. Sehingga dapat mampu membawa perusahaan ke arah yang lebih baik. seorang pemimpin wajib memiliki karakter kepemimpinan diantaranya tegas, berwibawa, disegani, mampu memotivasi, mengayomi anak buahnya, cepat dan tepat dalam mengambil keputusan. Selain itu seorang pemimpin juga dituntut bisa memberikan arahan yang jelas kepada bawahannya.
Melalui training leadership seorang pemimpin akan diberikan pelatihan dan materi kepemimpinan untuk membawa mereka menjadi pemimpin yang berkompeten. Materi pembentukan dan pengembangan karakter diberikan sebagai upaya untuk mencetak seorang pemimpin yang berwibawa, tegas, disegani, dan tetap bisa memotivasi dan mengayomi semua anak buahnya.
3. Kode Etik Kepemimpinan
Dalam sistem kepemimpinan dibutuhkan kode etik tertentu agar tidak ditinggalkan oleh bawahannya. Kode etik ini dapat berupa prinsip moral dan hukum agar bisa menegakkan tugas kepemimpinan dengan baik. Pada pelatihan yang diberikan, para pemimpin akan mendapatkan materi training leadership untuk memahami dan memiliki kode etik kepemimpinan.
Melalui kode etik kepemimpinan inilah yang akan membawa calon pemimpin mampu mengatasi masalah dalam perusahaan apalagi yang berkaitan dengan hubungan antar karyawan. Dengan demikian seorang pemimpin akan bisa mengambil keputusan dengan tepat dan cepat.
4. Kepemimpinan Yang Kreatif
Setiap pemimpin diwajibkan memiliki kreatifitas dan kemampuan khusus. Kreatifitas dan kemampuan khusus ini ditujukan agar pemimpin dapat memecahkan masalah melalui pola pikir dan kreatifitasnya. Sehingga bisa membawa perusahaannya ke arah yang lebih baik. Kreatifitas pemimpin inilah yang sangat dibutuhkan saat perusahaan. Sebab pemecahan masalah tidak bisa dilakukan hanya dengan mengandalkan sistem yang tengah berjalan. Melainkan melalui kemampuan dan kreatifitas seorang pemimpin yang harus melakukan pendekatan kreatif untuk menyelesaikan permasalahan tersebut.
3 Hal Yang Harus Diperhatikan Sebelum Mengadakan Training
Menentukan Kebutuhan
Tujuan menentukan kebutuhan pelatihan adalah untuk mengumpulkan sebanyak mungkin informasi yang relevan guna mengetahui data atau menentukan apakah perlu tidaknya dilakukan pelatihan tersebut. Disamping itu dengan mengetahui apa saja kebutuhan perusahaan maka pelatihan yang akan dilakukan lebih terarah.
Beberapa langkah yang bisa Anda lakukan seperti menganalisis kebutuhan organisasi, kebutuhan tugas-tugas serta kebutuhan karyawan Anda. tiga poin tersebut penting untuk diperhatikan agar pelathan yang diadakan berjalan sesuai tujuan.
Mendesain Program
Ketepatan metode pelatihan tergantung pada tujuan yang hendak dicapai. Mulailah dengan mengidentifikasi mengenai apa yang diinginkan agar para pekerja mengerti apa yang harus diketahui dan dilakukan. Mendesain program pelatihan bisa dilakukan dengan menentukan metode pelatihan seperti apa yang akan dilakukan. Anda bis amemilih on the job training ataupun off the job training yang harus disesuaikan dengan kebutuhan perusahaan.
Evaluasi Kegiatan
Kegiatan pelatihan harus menjadi suatu solusi tepat bagi permasalahan perusahaan. Dimana hal tersebut berfungsi untuk memperbaiki kekurangan dari keterampilan setiap pekerja. Tujuan dari tahap ini adalah untuk menguji apakah pelatihan yang dilakukan apakah efektif di dalam mencapai sasaran-sasarannya yang telah ditetapkan, atau justru tidak merubah sesuatu apapun.
Oleh karenanya pada tahap ini Anda harus mengevaluasi megenai reaksi peserta pada proses pelatihan, pengetahuan yang didapat setelah melakukan pelatihan, perubahan perilaku serta progresnya terhadap perusahaan.